Tips Mencegah Efek Penggunaan Eyelash Extension

Eyelash extension merupakan teknik untuk merekatkan bulu mata palsu ke bulu mata asli sehelai demi sehelai. Tujuannya agar mata terlihat lebih hidup dan menarik. Bahan bulu mata palsu yang direkatkan ada yang dari serat sintetik ada yang dari bulu hewan.
Eyelash extension tahan berapa lama? Hal ini sering kali menjadi pertanyaan bagi para pengguna sambung bulu mata. Bila dikerjakan dengan baik, maksimal delapan minggu atau dua bulan. Hal ini juga tergantung dari bagaimana perawatan setelah pengerjaannya.

Efek yang Muncul dari Penggunaan Eyelash Extension

Manfaat eyelash extension cukup banyak. Tapi kamu juga harus tahu beberapa hal yang mungkin muncul karena menggunakannya. Beberapa hal itu banyak disebabkan oleh lem atau perekat yang dipakai untuk menyambung bulu mata palsu ke bulu mata aslinya.
Lem atau perekat yang dipakai biasanya mengandung bahan-bahan yang dapat menimbulkan iritasi atau juga alergi. Bahan-bahan itu di antaranya adalah: getah, sianoakrilat, asam benzoat, formaldehida. Namun karena tingkat sensitivitas tiap orang terhadap bahan-bahan itu berbeda, perlu diadakan tes dulu untuk melihat reaksi kulit kamu.
Hal-hal yang mungkin muncul setelah pemakaian pada kulit dan mata adalah:

• Mata memerah
• Mata terasa panas
• Rasa gatal
• Rasa sakit
• Ruam
• Bengkak yang bisa menjadi parah
• Radang pada mata
• Infeksi
  Efek yang mungkin terjadi pada bulu mata asli adalah:
• Bulu mata menipis dan mudah patah
• Selama proses pemasangan, mungkin saja bulu mata bawah terkena perekat dari bantalan yang dipasang.
  Efek yang muncul bisa berbeda-beda pada setiap orang. Hanya saja, kamu bisa mengantisipasinya dengan melakukan beberapa langkah pencegahan.

  Tips Mencegah Efek Buruk dari Eyelash Extension

  Untuk mengurangi atau sebisa mungkin mencegah terjadinya hal-hal itu, beberapa hal ini perlu kamu perhatikan:

• Pastikan kamu memilih tenaga ahli yang bersertifikat dan berpengalaman. Hal ini dilakukan untuk memastikan keberhasilan pemasangan dengan hasil yang bagus. Juga untuk mengurangi resiko efek samping karena dilakukan dengan benar.
• Periksa kebersihan atau sanitasi dari salon atau tempat perawatan. Hal ini untuk menghindari tertular penyakit dari peralatan yang tidak higienis. Juga mengurangi resiko infeksi kuman dari peralatan yang kotor.
• Jangan menggunakan makeup ketika berangkat ke salon atau tempat perawatan, supaya lebih mudah dibersihkan ketika akan memulai proses.
• Sebelum memulai proses, mintalah tes alergi terlebih dulu kepada tenaga ahli yang akan menangani kamu, agar terhindar dari resiko alergi.
• Menurut teori eyelash extension, tenaga ahli harus membersihkan kedua mata kamu dan menempelkan bulu mata bawah ke kulit terlebih dahulu. Setelah mengisolasi bulu mata asli, lalu mulai memberikan sedikit perekat. Bila kamu tidak dipersiapkan dengan benar, sebaiknya hentikan proses agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan.
• Selama proses, pastikan matamu selalu tertutup. Hal ini untuk menghindari uap dari bahan kimia yang terkandung dalam perekat. Supaya tidak masuk ke mata dan menyebabkan mata memerah dan panas.
• Melakukan perawatan setelah pemasangan juga perlu dilakukan. Hal ini untuk menjaga mata tetap bersih dan terhindar dari infeksi.
• Untuk menghindari keretakan parah atau patahnya bulu mata asli, hindari menarik-narik atau menggosok-gosok mata. Rawatlah dengan lembut untuk mengurangi kerusakan.
• Setelah pemasangan, hindari treatment yang menggunakan suhu panas, seperti : mandi uap atau sauna. Panas buruk untuk perekatnya.
• Jagalah agar bulu mata tidak terkena produk yang berbahan dasar minyak, seperti shampoo, conditioner, dll. Minyak dapat memecahkan perekatnya.
  Itulah beberapa tips yang bisa kamu lakukan sebelum dan sesudah eyelash extension. Jika kamu bingung mencari treatment yang baik, jangan bingung, datang saja ke Ruhee. Kamu dapat cek infonya di website resmi Ruhee dan dapatkan penawaran terbaik.