Ketika ingin melakukan suatu treatment kecantikan, tentu ada banyak pertimbangannya. Salah satu hal yang biasa dipertimbangkan yaitu terkait keamanan suatu treatment. Tak terkecuali pada lash lift, kamu harus mengetahui apakah treatment ini aman atau justru berbahaya.
Apakah Last Lift Berbahaya?
Hampir semua treatment kecantikan memiliki risiko. Lash lifting pun demikian, di balik keindahan hasil yang didapat, treatment ini juga memiliki risiko. Melansir dari klikdokter.com, risiko yang dimaksud dalam treatment ini adalah efek samping seperti berikut ini:
Mungkin kamu akan bertanya-tanya, kenapa treatment ini berisiko menimbulkan efek kulit, padahal tidak bersentuhan dengan kulit. Sebenarnya, pada proses lash lifting, risiko kamu mengalami iritasi kulit cukup besar bahkan menjadi yang terbesar dari semuanya.
Hal ini disebabkan oleh penggunaan cairan keratin pada saat proses lash lifting. Cairan keratin terbuat dari bahan kimia yang bersifat korosif apabila cairan ini mengenai kulit di sekitar mata. Jika sampai terkena kulit, bisa menimbulkan luka ruam, kemerahan, dan peradangan.
Tidak jauh berbeda dengan iritasi kulit, risiko ini juga disebabkan oleh cairan keratin. Terapis perlu ekstra berhati-hati dalam memberikan cairan keratin tersebut supaya tidak masuk ke mata. Apabila cairan keratin sampai masuk ke mata, besar kemungkinan dapat menimbulkan iritasi.
Selain itu, mata juga akan terasa seperti terbakar dan menyebabkan luka pada mata. Bahkan apabila tidak berhati-hati, hal ini dapat menyebabkan kornea matamu lecet.
Jika lash lifting tidak dilakukan oleh seorang professional ahli kecantikan atau terapis, maka risiko ini dapat terjadi. Bulu mata berisiko rusak karena bahan kimia yang diberikan pada bulu mata. Masalah ini dapat menyebabkan bulu mata kamu mengalami kerontokan.
Meski memiliki risiko berupa efek samping, treatment ini tidak berbahaya. Selama kamu menjalankan prosedur lash lifting dengan benar, semua risiko tadi bisa dihindari.
Mencegah Efek Samping Lash Lift
Kamu dapat mencoba treatment ini tanpa perlu takut pada efek samping yang mungkin timbul. Terapkanlah langkah pencegahan ini supaya mendapat bulu mata lentik tanpa perlu takut dengan efek samping lash lift:
Salon yang memiliki reputasi baik biasanya lebih memperhatikan keamanan dan kenyamanan konsumen. Selain itu, salon dengan reputasi baik juga memiliki terapis yang berpengalaman di bidangnya. Hal ini akan meminimalisasi terjadinya efek samping karena kesalahan terapis.
Kamu bisa datang ke salon Ruhee jika ingin mencari salon yang bagus dengan terapis berpengalaman. Kami akan memastikan semua proses dilaksanakan sesuai dengan prosedur dan standar keamanan yang berlaku.
Hal ini perlu kamu lakukan supaya dapat menyampaikan riwayat alergi atau penyakit yang kamu miliki kepada terapis. Dengan begitu, terapis akan lebih berhati-hati dalam melakukan proses lash lifting. Tidak hanya berhati-hati, terapis juga bisa menerapkan teknik pengerjaan lash lifting yang lebih aman.
Periksa kembali kebersihan area mata kamu sebelum melakukan treatment. Kondisi area mata yang tidak bersih sangat berisiko menyebabkan efek samping. Supaya kamu lebih yakin, kamu bisa meminta tolong kepada terapis untuk memastikan area mata kamu sudah bersih.
Kamu bisa bertanya terlebih dahulu kepada terapis, proses apa saja yang akan kamu lalui dalam treatment ini. Tanya juga terkait kebersihan alat-alat yang digunakan pada proses lash lifting. Kalau sudah yakin bahwa rangkaian proses aman dan alatnya bersih, kamu bisa melanjutkan treatment.
Kesimpulan
Jadi, apakah last lift aman? Jawabannya tergantung dengan kondisi dan persiapan kamu sebelum melakukan treatment ini. Kalau kamu menerapkan langkah pencegahan efek samping, treatment ini sangat aman.
Pilihlah salon kecantikan seperti Ruhee yang sudah memiliki review bagus dan terapis berpengalaman. Dengan begitu, kamu dapat meyakinkan diri bahwa lash lift ini tidak berbahaya untuk bulu mata.