Eyebrow threading merupakan teknik untuk merapikan alis secara mendetail. Teknik ini dilakukan menggunakan pilinan benang yang kemudian digunakan untuk mencabut satu per satu helaian alis hingga ke akarnya. Akan tetapi, terdapat beberapa efek dari perawatan ini yang akan terjadi pada area sekitar alis. Efek tersebut berupa kemerahan, rasa nyeri, terjadinya bengkak, bahkan ada kemungkinan timbulnya iritasi. Hal itu diakibatkan oleh adanya pencabutan rambut pada alis yang dilakukan dengan cara diikat. Lalu apakah perawatan yang dapat dilakukan setelah melakukan threading ini? Simak penjelasannya pada uraian berikut.
Pada kali ini Ruhee akan memberikan informasi seputar melakukan perawatan threading alis:
1. Hindari kontak dengan area alis
Setelah melakukan perawatan ini, akan timbul beberapa efek yang tidak diinginkan seperti timbulnya iritasi. Untuk mengatasi hal tersebut Anda perlu menghindari kontak apapun dari area alis. Kontak tersebut dapat berupa sentuhan tangan, aliran air, dan hindari keluar rumah tanpa adanya pelindung setelah melakukan perawatan tersebut. Umumnya akan terjadi kemerahan, rasa perih, dan nyeri selama beberapa jam setelah Anda melakukan pembentukan alis dengan teknik ini. Akan tetapi efek tersebut akan hilang secara alami. Namun jika sampai beberapa hari rasa perih dan nyeri masih Anda rasakan maka segera periksakan hal tersebut pada dokter ahli.
2. Gunakan krim khusus
Sebenarnya perawatan tersebut dapat Anda lakukan secara mandiri. Akan tetapi, apabila Anda masih belum mahir dalam melakukannya akan timbul efek yang lebih besar dan akan membahayakan diri sendiri. Maka dari itu, jika Anda memiliki keinginan untuk melakukan perawatan menggunakan benang ini, hal yang perlu Anda lakukan adalah memilih klinik kecantikan yang handal dalam melakukan perawatan tersebut. Bila perlu klinik kecantikan tersebut haruslah menyediakan pelayanan berupa konsultasi dengan dokter spesialis dan apoteker. Sehingga Anda dapat menanyakan beberapa obat sejenis krim atau yang lainnya untuk tahap pemulihan pasca pencabutan alis tersebut.
3. Hindari pemakaian make up
Terbukanya pori-pori kulit di sekitar alis memungkinkan adanya iritasi dan infeksi terhadap bakteri. Sehingga langkah yang perlu Anda lakukan adalah hindari pemakaian make up setelah melakukan perawatan ini. Hal tersebut dilakukan untuk meminimalisasi adanya partikel dari bedak atau make up yang Anda gunakan masuk pada pori-pori kulit sehingga timbul iritasi.
4. Hindari kontak langsung dengan sinar matahari
Salah satu dampak dari teknik merapikan alis menggunakan benang ini adalah terjadinya kemerahan dan bengkak. Untuk menghindari terjadinya efek tersebut semakin besar maka hindarilah kontak dengan sinar matahari secara langsung. Hal itu dapat Anda lakukan dengan menggunakan penutup kepala berupa topi atau payang. Apabila terdapat bulir keringat di area sekitar alis seperti dahi maka bersihkanlah menggunakan sapu tangan.
5. Gunakan gel lidah buaya
Gel lidah buaya menjadi salah satu kandidat herbal yang mampu mengatasi permasalahan kulit berupa kemerahan, iritasi, dan adanya bengkak. Lidah buaya memiliki sifat antiinflamasi dan antimikroba yang mendukung penyembuhan penyakit berupa terjadinya peradangan, pembengkakan, dan iritasi. Anda dapat menggunakannya dengan cara mengoleskan gel lidah buaya pada area sekitar alis sekitar beberapa jam setelah dilakukan threading. Olesan gel tersebut tidak perlu terlalu banyak dan untuk menghindari rasa sakit yang berlebih cukup totolkan saja pada bagian tepi alis.
Uraian tersebut merupakan cara untuk merawat alis dan bagian kulit sekitarnya setelah dilakukan eyebrow threading. Hal ini perlu Anda lakukan untuk memperoleh keamanan pasca pembentukan alis dengan teknik tersebut. Selamat menikmati dan sehat selalu.